Pemerintah tandatangani aturan penutupan TikTok Shop, yang kini tak boleh melakukan transaksi jual beli.

Platform media sosial seperti TikTok dilarang merangkap menjalankan bisnis e-commerce. Larangan ini bakal menguntungkan Shopee dan Tokopedia?

Kapan TikTok Shop mulai ditutup? Menurut Mendag, Zulkifli Hasan, rancangan aturan itu akan ditanda tangani Senin, (25/9/2023).

Perbedaan social commerce dan e-commerce serta keuntungan menggunakan social commerce

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia membenarkan bahwa Wishnutama diundang Jokowi untuk ikut ratas bersama kabinetnya membahas soal e-commerce

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa platform sosial media yang ingin menjadi social commerce harus mengurus izin terlebih dahulu

Kemenkominfo memastikan bahwa Instagram, Facebook, dan WhatsApp tidak termasuk dalam golongan social commerce.

Presiden Jokowi akhirnya melarang platform media sosial, seperti TikTok dan lainnya, untuk berjualan dan bertransaksi secara langsung seperti ecommerce

TikTok berisiko membatalkan rencana investasinya di Indonesia seiring dengan langkah pemerintah yang ingin memisahkan sosial media dengan e-commerce.

Larangan TikTok Shop untuk bertransaksi langsung dan menggabungkan medsos serta e-commerce menimbulkan pertanyaan tetang kelanjutan Investasi Rp148 T di RI

Indef mengatakan pemisahan aplikasi media sosial dengan e-commerce yang dilakukan TikTok tidak akan efektif.

Pemerintah dinilai perlu lebih adaptif untuk merespons kehadiran era perdagangan digital agar bisa memberikan efek positif bagi seluruh pihak.

Aplikasi social commerce TikTok menolak memisahkan platform dagang dan media sosialnya. Keduanya berjalan bersamaan dalam satu platform.

Presiden Jokowi meminta kepada jajarannya untuk memisahkan fungsi Medsos dengan social commerce (niaga sosial), agar iklim dagang UMKM di Tanah Air terjaga..

Setelah bertemu Jokowi, Mendag Zulhas menegaskan bahwa social commerce diperbolehkan di Indonesia. Namun, sebatas untuk promosi bukan berjualan langsung.