Kehadiran Starlink milik Elon Musk juga dikaitkan dengan rencana investasi Tesla. Namun, pemerintah telah mengendorkan rayuan bagi Tesla setelah BYD hadir.
Saham SSIA sudah naik 180,66% secara YtD setelah jadi pilihan BYD untuk lokasi pabrik dan masuknya entitas Grup Djarum. SSIA berpeluang memperbaiki kinerja.
Xiaomi pede penjualan mobil listrik SU7 akan moncer di tengah tren perlambatan industri. Setelah BYD, Tesla perlu bersiap menghadapi pesaing baru dari China.
Tom Zhu berperan besar dalam memuluskan masuknya Tesla ke China. Namun, ketika penjualan mobil listrik di sana turun, Elon Musk mengembalikannya ke negara itu.
Permintaan lahan di kawasan industri diprediksi meroket seiring adanya sejumlah raksasa otomotif seperti BYD dan Vinfast yang bakal investasi di Indonesia.
Investor global dan 4 direksi Surya Internusa (SSIA) rajin serok saham SSIA sebelum BYD masuk ke Subang. SSIA masih merugi Rp14,87 miliar pada kuartal I/2024.