Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) akan menerbitkan surat utang yang terdiri dari obligasi dan sukuk dengan nilai total Rp500 miliar untuk membayar utang.
Para investor surat utang masih harus menunggu langkah bank sentral Amerika Serikat, The Fed, untuk membalikkan kinerja investasi di pasar negara berkembang.