Penjualan SBN ritel ST013 sudah terjual sekitar Rp6,9 triliun dalam 11 hari penawaran hingga Senin (18/11/2024).

Yield SBN yang meningkat akhir-akhir ini membuat kekhawatiran cost of fund obligasi menjadi mahal.

Berikut cara membeli SBN ritel syariah ST013 yang menawarkan ST013T2 dengan kupon 6,4% per tahun dan ST013T4 dengan kupon 6,5% per tahun.

Pemerintah melalui DJPPR Kemenkeu resmi membuka penjualan SBN ritel syariah ST013 pada hari ini, Jumat (8/11/2024), dengan penawaran kupon 6,4% dan 6,5%.

Penjualan ORI026 terpantau telah menembus Rp17,3 Ttriliun pada hari ini, Rabu (23/10/2024), atau sehari jelang masa penawaran ditutup.

BNI Sekuritas memperkirakan dana dari investor asing akan mengalir cukup deras ke SBN Indonesia pada 2025. Apa saja faktor pendorongnya?

Pasar obligasi Indonesia dibayangi sentimen ketegangan geopolitik di Timur Tengah, keberlanjutan pertumbuhan ekonomi China, serta kontestasi Pemilu AS.

Dana tersebut sebagian akan digunakan China untuk membantu pemerintah daerah meringankan beban mereka dari utang di luar neraca.

Para investor termasuk asing diproyeksi masih akan memborong surat utang pemerintah RI pada Kuartal IV/2024. Berikut alasannya.

Pasar obligasi pada Senin (7/10/2024) berisiko menghadapi peningkatan volatilitas sejalan dengan kenaikan yield US Treasury dan depresiasi rupiah.

Vietnam berencana tidak menggunakan utang untuk pembangunan infrastruktur kereta api berkecepatan tinggi dengan jarak setara Jakarta - Lombok.

PT Mandiri Sekuritas kembali dipercaya oleh Kementerian Keuangan RI sebagai mitra distribusi SBN Ritel ORI026.

Ekonom memproyeksikan penjualan ORI026 akan berada direntang Rp20-25 triliun.

ORI026 sudah terjual sekitar Rp287 miliar pada hari pertama penawaran, pada Senin (30/9/2024).

Berikut cara membeli dan mitra distribusi ORI026 yang menawarkan ORI026T3 dengan kupon 6,3% per tahun dan ORI026T6 dengan kupon 6,4% per tahun.

Investor perlu mencermati produk investasi yang dapat memberikan imbal hasil paling optimal saat suku bunga acuan bergerak turun.