IPO anak usaha merupakan salah satu dari tiga strategi pertumbuhan Multi Garam Utama (FOLK).

Pemilik Cretivox, Multi Garam Utama (FOLK) berencana menggunakan 17,65 persen dari dana IPO untuk menambah kepemilikan saham PT Untung Selalu Sukses.

Junianto atau Ebes Anto, sempat memiliki 30 persen saham klub sepak bola PSIS. Kini, pemilik PT Wahyu Agung Group itu mengantar Charlie Hospital Semarang IPO.

Harga saham Cinema XXI (CNMA) terpantau langsung menguat 8,15 persen ke Rp292 per saham dan sempat mencapai posisi tertinggi di Rp300.

Saham-saham emiten baru seperti AMMN, MAHA hingga INET masuk jajaran top gainers hari ini.

Selain dana IPO untuk gaji karyawan, prospektus IPO Sinergi Inti Andalan Prima (INET) juga menyebutkan perseroan belum pernah melakukan CSR.

Lupromax Pelumas Indonesia (LMAX) menawarkan hingga 195 juta saham atau setara 26,09 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO.

Sinergi Inti Andalan Prima (INET) menawarkan maksimal 1,5 miliar saham atau sebesar 20 persen dari jumlah modal di tempatkan dan disetor setelah IPO.

Bisnis, JAKARTA — Sederet emiten pendatang baru tancap gas untuk memacu ekspansi usaha setelah menggenggam dana segar dari investor publik lewat IPO.

Royaltama Mulia Kontraktorindo (RMKO) berhasil membalikkan rugi menjadi laba bersih senilai Rp19,08 miliar sepanjang 2022.

Royaltama Mulia Kontraktorindo (RMKO) berencana melepas sahamnya ke publik dengan raihan dana maksimal Rp112,5 miliar.

Saham Carsurin (CRSN) naik 30,4 persen ke posisi Rp163 per saham dari harga IPO-nya yaitu Rp125 per saham.

Emiten baru tambang tembaga emas Amman Mineral (AMMN) memiliki sederet rencana ekspansi jangka panjang.

Emiten alat berat Widiant Jaya Krenindo (WIDI) menawarkan maksimal 400.000.000 saham baru dengan harga IPO Rp100 per saham.

OJK menyebutkan terdapat 90 rencana penawaran umum dengan nilai sekitar Rp69,91 triliun. Dari jumlah tersebut, sebanyak 65 perusahaan berencana IPO.