BUMN Karya yang mencetak laba seperti ADHI dan PTPP mencatatkan raihan kontrak baru lebih besar dibandingkan WSKT dan WIKA yang kinerjanya terkontraksi.
Pada 14 Desember 2023, saham WIKA melejit 24,10% menuju posisi Rp242 dan terakhir saham emiten WIKA kembali melemah 0,83% ke level Rp240 pada 15 Desember.
Pefindo memberikan peringkat idCCC dengan kategori credit watch dari sebelumnya idBBB dengan kategori negative outlook kepada utang Wijaya Karya (WIKA).
IHSG naik tipis ke 7.178 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Jumat (15/12/2023). Meski begitu, pada sesi II IHSG diprediksi mampu tembus ke level 7.200.
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 12 Januari 2024, yang diperkirakan membahas PMN.