PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dan PT Indika Energy Tbk. (INDY) merupakan dua emiten berpotensi terdampak Bursa Karbon

Sama-sama tercatat sebagai investor kakap di saham-saham batu bara ADRO, ITMG, PTBA, dkk, BlackRock dan Vanguard memilih sikap yang berbeda.

Produksi batu bara dunia digadang-gadang mencapai rekor tertinggi sepanjang masa pada 2023 di tengah upaya dunia memerangi krisis iklim.

Indeks Bisnis-27 dibuka melemah tipis 0,03 persen ke posisi 602,12 pada perdagangan Kamis, (14/9/2023). Saham ADRO, ITMG dan PGAS justru tancap gas.

IHSG ditutup menguat tipis 0,02 persen ke level 6.935,47 pada perdagangan Rabu (13/9/2023) jelang laporan inflasi AS.

Keputusan dividen interim 2023 dari deretan emiten batu bara paling royal layak dicermati.

Seiring dengan menguatnya indeks Bisnis-27, saham TBIG, ADRO dan MTEL mengalami kenaikan pada pagi ini.

Indeks Bisnis-27 ditutup menguat ke 605.392 pada perdagangan hari ini, Senin (11/9/2023), ditopang saham KLBF, INKP dan AMRT.

Sejumlah angin segar berhembus untuk sektor batu bara ADRO, BUMI dari China, India, hingga Eropa pada awal September 2023.

Analis melihat saham Energi Mega Persada (ENRG) masih menarik untuk dicermati dari saham-saham milik konglomerat seperti Bakrie, Low Tuck Kwong, dan Boy Thohir.

Analis melihat terdapat beberapa faktor yang akan memperkuat saham-saham di sektor energi seperti ADRO, BUMI, hingga ENRG.

Realisasi penjualan emiten batu bara Indonesia seperti ADRO dan BSSR ke China meroket secara tahunan pada periode berjalan 2023.

Pilah-pilih deretan saham PER dan PBV terendah di Bursa Efek Indonesia (BEI) menyambut periode September 2023.

BlackRock bermanuver di emiten batu bara Indonesia usai periode musim laporan kinerja keuangan semester I/2023.

JP Morgan memberikan pandangannya terkait dampak kenaikan harga gas baru-baru ini terhadap sektor batu bara ADRO hingga PTBA.