Harga jual emas batangan ritel di Jakarta dipatok naik Rp5.000 per gram untuk perdagangan Selasa (6/1/2015) berdasarkan acuan harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam)

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak pada kisaran 5.161-5.262.

Harga emas di bursa komoditas New York acuan Comex Gold Bloomberg terpantau melemah pada perdagangan pagi ini.

Bursa negara berkembang turun paling tajam dalam tiga pekan dan nilai tukar melemah seiring Yunani akan keluar dari Euro memangkas permintaan untuk asset berisiko.

Penurunan harga minyak di bawah US$50 membawa indeks Standard & Poors 500 ke pelemahan terbesarnya sejak Oktober.

Menjelang penutupan perdagangan Senin (5/1/2015), rupiah terus melemah terhadap dolar AS.

Bursa negara berkembang turun untuk hari ketiga dan mata uang melemah ditengah spekulasi Yunani akan keluar dari mata uang Uni Eropa mengurangi permintaan terhadap aset berisiko.

Sektor perdagangan, jasa, dan investasi diprediksi akan mencetak kenaikan tertinggi pada Januari 2015, dibandingkan dengan sektor lain dalam Bursa Efek Indonesia (BEI).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,66% ke 5.208,17 pada akhir sesi I, Senin (5/1/2015).

Kurs tengah rupiah ditransaksikan melemah 0,92% terhadap dolar AS pada perdagangan Senin (5/1/2015).

Volume transaksi obligasi korporasi terpantau turun tajam 74,89% pada perdagangan Jumat (2/1/2015)

Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau turun 45,71% menjadi Rp5,1 triliun pada perdagangan Jumat (2/1/2015).

Sebagian besar mata uang Asia ditransaksikan melemah terhadap dolar AS pada perdagangan pagi ini, Rabu (24/12/2014).

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak pada kisaran 5.157-5.262.

Bursa Asia melemah dipimpin penurunan bursa Jepang yang kembali aktif setelah tiga hari libur.

Harga jual emas batangan ritel di Jakarta dipatok stagnan untuk perdagangan Senin (5/1/2015) berdasarkan acuan harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam)