Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (6/12/2016) berpeluang mengalami rebound.

Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan dalam perdagangan hari ini, Selasa (6/12/2016), pasar obligasi menyoroti sejumlah berita dari dalam dan luar negeri.

Sinarmas Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (6/12/2016) cenderung untuk bergerak mixed menguat setelah lima hari mengalami penguatan.

PT Indo Premier Securities memperkirakan target kenaikan indeks harga saham gabungan (IHSG) di level 5.310-5.340.

Investa Saran Mandiri memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (6/12/2016) berpeluang terkoreksi terbatas.

Mandiri Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (6/12/2016) sudah memasuki tren bullish dan siap menggapai resisten di 5.380-5.450.

Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan dalam perdagangan hari ini, Selasa (6/12/2016), pasar menyoroti sejumlah berita dari dalam dan luar negeri.

Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi rupiah berpeluang melanjutkan penguatannya pada perdagangan Selasa (6/12/2016).

PT Reliance Securities memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (6/12/2016) berpotensi menguat meski sedikit tertahan.

Harga saham PT Magna Finance Tbk. menguat paling tajam pada perdagangan hari ini, Senin (5/12/2016).

Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII) ditutup menguat 5,01 poin atau 0,71% ke level 708,42 pada penutupan perdagangan Senin (5/12/2016).

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan izin pembentukan unit usaha syariah perusahaan pembiayaan dan modal ventura.

Indeks Bisnis27 ditutup menguat 1,72 poin atau 0,38% pada penutupan perdagangan akhir sesi I hari ini, Senin (5/12/2016).

Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII) ditutup menguat 3,16 poin atau 0,45% ke level 706,57 pada penutupan perdagangan sesi I Senin (5/12/2016).

Hingga November 2016, pertumbuhan nilai aktiva bersih (NAB) atau dana kelolaan industri reksa dana sudah mencapai 21,61%.

PT Waskita Karya Persero Tbk. (WSKT) melakukan penambahan modal sebesar Rp450,15 miliar pada PT Waskita Karya Realty.