Meski baru sekadar rumor, kepastian spektrum frekuensi menjadi tantangan apabila PT XL Axiata Tbk. (EXCL) benar-benar hendak melakukan merger dengan PT Smartfren Telecom…

Idiec berpendapat merger antara PT XL Axiata Tbk. (EXCL) dan PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) justru hanya akan menguntungkan XL saja.

Pengembalian spektrum frekuensi disebut menjadi tantangan bagi merger XL Axiata dan Smartfren jika benar terealisasi.

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan bahwa Elon Musk akan datang ke Indonesia pada Oktober 2023, untuk membahas mengenai operasional Startlink.

XL Axiata dan Smartfren menunggu arahan dan ketentuan resmi pemerintah terkait jaringan yang diperbolehkan untuk frekuensi spektrum 700 MHz.

Smartfren Telecom (FREN) membuka diri terhadap semua diskusi yang berpotensi positif bagi perseroan di tengah isu merger dengan PT XL Axiata Tbk. (EXCL).

Rumor mengenai merger Smartfren Telecom dan XL Axiata kembali berhembus. Hal sama pernah terjadi pada 2021 dengan cara yang sama.

Sejumlah saham masih melonjak di tengah kegagalan IHSG menembus level 7.000 seperti FREN hingga HAJJ.

XL Axiata (EXCL) menyampaikan kabar merger dengan Smartfren Telecom (FREN) masih merupakan spekulasi.

Kemenkominfo menyampaikan bahwa spektrum frekuensi 700 MHz dapat digunakan untuk seluruh teknologi, termasuk 5G.

Saham XL Axiata (EXCL) dan Smartfren Telecom (FREN) langsung melejit merespons kabar penjajakan merger kedua operator telekomunikasi tersebut.

Beberapa saham seperti GOTO, BUMI, hingga FREN dapat anjlok hingga 35 persen setelah penerapan auto rejection bawah (ARB) simetris oleh BEI.

Emiten telekomunikasi bisa mendapatkan keuntungan dari aturan Kemenkominfo yang mengharuskan Starlink milik Elon Musk berkolaborasi dengan perusahaan lokal.

Indosat (ISAT) dan Smartfren Telecom (FREN) menanggapi soal kerja sama dengan satelit Starlink milik taipan teknologi Elon Musk.

Smartfren (FREN) menilai Indonesia berisiko merugi imbas peralihan OTP dari SMS ke WhatsApp

Kemenkominfo menyebut Indosat dan XL Axiata juga terbuka untuk bekerja sama dengan Starlink milik Elon Musk, tidak terbatas pada PT Telkom Indonesia Tbk. saja.