PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) tengah menghadapi risiko dalam mencapai Ebitda positif di akhir tahun.

Strategi PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dalam memanfaatkan ekosistemnya mulai menunjukkan hasil signifikan.

Patrick Walujo optimistis kinerja fundamental dari PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dapat mengerek harga saham kendati dijual mantan direksinya.

Ketatnya tingkat suku bunga acuan berdampak pada strategi dan kinerja emiten yang bergerak di bidang teknologi seperti Goto, Bukalapak, Blibli.

Sebanyak 25 dari 35 Analis di Bloomberg masih memberikan rekomendasi buy untuk saham GOTO sekalipun melemah hingga menyentuh all time low pada level Rp66.

Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) kembali menyentuh level all time low pada level Rp66 per saham hingga pukul 15.00 WIB.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan 0,45 persen atau 30 poin ke posisi 6.965 berkat saham BBNIdan BREN

GOTO masih terus berada di bawah Rp90 kendati Patrick Walujo dan International Finance Corporation (IFC) telah masuk sebagai pemegang saham.

Setelah mendapatkan restu dari para pemegang saham , PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) mengumumkan aksi korporasi yang dikenal dengan private placement.

GOTO meraih pendanaan dari International Finance Corporation (IFC) sebesar US$150 juta atau setara Rp2,3 triliun melalui private placement.

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) masih mengantongi izin untuk menambah modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement saham.

GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) mencatatkan penghematan arus kas untuk kegiatan operasional mulai Juni 2022 hingga semester I/2023.

UBS Sekuritas mengganti status rekomendasi dari netral menjadi beli bagi saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akibat pelemahan yang terjadi selama 6 bulan.

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) akan menggenjot pendapatan dari iklan digital yang masih memiliki potensi besar untuk bertumbuh.

CLSA Sekuritas menargetkan saham PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) bisa memantul kembali ke level Rp165 per saham.