KPK menyebut gugatan PDIP bisa berpengaruh pada penanganan kasus Harun Masiku

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto berjanji akan kembali memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi.

Hasto Kristiyanto memilih fokus menyelesaikan penelitian untuk studi doktoral meski belakangan kembali dililit persoalan hukum di KPK.

Tidak ada alasan bagi pemerintah untuk melindungi Harun Masiku meskipun buron tersebut merupakan kader dari PDIP.

KPK menegaskan bakal memecat penegak hukumnya yang menerima perintah dari luar dalam penanganan kasus Harun Masiku.

KPK membantah laporan yang dibuat oleh tim penasihat hukum Kusnadi, staf Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, ke Dewan Pengawas KPK.

Menkumham Yasonna Laoly menekankan belum memiliki informasi terbaru terkait dengan perkembangan pencarian buron Harun Masiku.

Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko memastikan bahwa pihak Istana selalu optimistis bahwa buronan kelas kakap Harun Masiku dapat tertangkap.

KPK merespons permintaan tim penasihat hukum Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto untuk mengganti penyidik yang menangani kasus Harun Masiku, yakni Rossa Purbo Bekti

Staf Hasto mengaku pernah bertemu dengan buron kasus dugaan suap penetapan anggota DPR pergantian antarwaktu (PAW) 2019-2024, Harun Masiku.

KPK mencecar staf Hasto Kristiyanto terkait keberadaan buron kasus suap Harun Masiku.

KPK diminta PDIP untuk profesional dalam melakukan pemeriksaan terhadap staf Sekjen PDIP Hasto Kristianto, Kusnadi

PDIP terseret pusara kasus buronan kelas kakap Harun Masiku yang kini terus diburu KPK

KPK kembali memanggil staf Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, Kusnadi untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus Harun Masiku.

Eks penyidik KPK Yudi Purnomo Harapan meyakini AKBP Rossa Purbo Bekto selaku Kasatgas Penyidikan KPK dapat menangkap Harun Masiku.