Pengusaha Chairul Tanjung dikabarkan mengakuisisi saham mayoritas Bank Harda Internasional. Akankah ini menjadi akhir pencarian investor strategis emiten berkode BBHI itu…

Kemampuan manajemen dari Mega Corpora juga tidak dapat dipandang sebelah mata dalam industri perbankan. Bagaimana pun, Bank Mega adalah salah satu BUKU 3 yang cukup aktif…

PT Mega Corpora telah menandatangani perjanjian pembelian saham 3,04 miliar saham atau 73,71 persen yang dimiliki PT Hakimputra Perkasa di PT Bank Harda Internasional Tbk.

Dalam akuisisi ini, pemegang saham mayoritas BBHI yakni PT Hakimputra Perkasa akan mejual 3,08 miliar saham atau 73,71 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor…

Konglomerat Chairul Tanjung mengambilalih 73,71 persen saham Bank Harda Internasional lewat PT Mega Corpora.

Digitalisasi layanan dan biaya bunga dianggap menjadi dua hal penghambat bagi bank kecil untuk mengumpulkan pendapatan pada era pandemi.

Pendapatan operasional selain bunga bersih sebesar Rp14,43 miliar, membaik dari periode yang sama tahun lalu mencatat rugi Rp80,37 miliar.

Realisasi DPK per September 2020 juga lebih rendah dari posisi akhir 2019 yang senilai Rp2,175 triliun. Adapun modal inti Bank Harda per 30 Juni 2020 adalah sebesar Rp272,03…

Bank Harda menegaskan penjualan produk non-bank tidak berizin yakni FTC oleh sejumlah karyawannya tidak mempengaruhi kinerja bisnis bank. Perseroan akan fokus memperbaiki…

Mengacu pada laporan keuangan semester I/2020, rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) Bank Harda adalah sebesar 6,9% (gross) dan 3,5% (net). Rasio penyaluran…

Pada pembukaan perdagangan hari ini, Senin (3/8/2020), harga saham emiten dengan kode BBHI tersebut dibuka pada level 121 per saham. Padahal, perdagangan sebelumnya masih…

Keberlangsungan bisnis Bank Harda akan makin terancam apabila pelemahan kinerja berlanjut dan kasus pemasaran produk tidak berizin yang melibatkan oknum bank dan pemegang…

Direktur Kepatuhan Bank Harda Harry Abbas mengatakan saat ini dana nasabah yang membeli produk Forward trade confirmation (FTC) dari oknum pegawai hanya senilai Rp32 miliar.…

Produk tidak berizin yang ditawarkan adalah berupa forward trade confirmation (FTC).

Direktur Kepatuhan Bank Harda Harry Abbas mengatakan penjualan produk forward trade confirmation (FTC) yang dipasarkan ke nasabah Bank Harda dilakukan oleh oknum bank yang…