Hutama Karya (HK) meraih 5 kontrak baru senilai Rp4 triliun untuk pembangunan proyek-proyek strategis, termasuk proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Emiten BUMN Karya PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencetak raihan nilai kontrak sebesar Rp30,2 triliun sampai dengan November 2023.

PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP) menyampaikan telah memperoleh kontrak baru senilai Rp1,15 triliun pada 9 bulan pertama 2023.

BUMN PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) membukukan kerugian sebesar Rp5,84 triliun per kuartal III/2023.

PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE) mencatatkan nilai kontrak baru sebesar Rp3,3 triliun hingga Oktober 2023

Wijaya Karya (WIKA) menilai langkah mengurangi biaya operasional merupakan salah satu strategi penyehatan keuangan yang kini sedang dilakukan.

Adhi Karya (ADHI) membidik pertumbuhan kontrak baru sekitar 5%-10% pada tahun depan.

PT Pelayaran Nasional Ekalya Punamasari (ELPI) menandatangani kontrak kerja sama dengan dua perusahaan Malaysia senilai Rp200 miliar.

PTPP masih menjadi saham pilihan hingga 2024 berangkat dari sederet pertimbangan katalis penopang.

PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) meraih dua kontrak baru di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan nilai Rp3,14 triliun.

Emiten konstruksi Grup Astra, PT Acset Indonusa Tbk. (ACST) membukukan nilai kontrak baru sebesar Rp2,41 triliun hingga kuartal III/2023.

ADHI masih memimpin dari sisi nominal kontrak baru, disusul PTPP. WIKA dan WSKT mengandalkan proyek pemerintah dan BUMN.

Emiten konstruksi PT Total Bangun Persada Tbk. (TOTL) catat laba Rp109,58 Miliar atau melesat 66,29% secara YoY pada kuartal III/2023.

Waskita (WSKT) dan PTPP mendapatkan tambahan kontrak baru dari sederet proyek sampai dengan kuartal III/2023.

PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) mengantongi nilai kontrak baru sebesar Rp12 triliun hingga kuartal III/2023.