BTN Santri Developer bertujuan memberikan edukasi mengenai dunia bisnis properti kepada para santriwan alumni pondok pesantren

Berikut ulasan kinerja dan raihan laba empat bank milik negara atau Bank BUMN pada semester I/2024 yang terdiri dari BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN.

Dapen Bank Tabungan Negara (BTN) berinvestasi pada instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) dengan nilai mencapai sekitar Rp100 miliar per Juli 2024.

Sejumlah bank berencana membagikan dividen interim di sisa 2024 hingga investor asing mulai ramai-ramai balik ke SBN.

Beberapa saham dalam indeks SMC Liquid tercatat masih memiliki valuasi yang tergolong murah atau undervalue seperti PGAS koleksi Lo Kheng Hong hingga BSDE.

Sejumlah bank tercatat meredam prospek cuan akibat suku bunga mahal hingga masih akan ada banyak dividen yang dikucurkan emiten.

OJK melaporkan sejauh ini mereka belum menerima permohonan resmi terkait akuisisi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) terhadap Bank Muamalat.

Muhammadiyah dan BTN Syariah menjajaki sinergi dalam sejumlah area kerja sama, tidak terbatas pada pembiayaan perumahan.

Tiga Bank BUMN BRI, Bank Mandiri, Bank Tabungan Negara melaporkan kinerja Juni 2024. Sedangkan BNI tengah melakukan penelahaan terbatas.

Perbandingan laba bersih Vale dan Antam hingga kabar tidak sedap dari China untuk smelter nikel RI.

Meski kinerja keuangannya lesu, saham BBTN masih menarik minat banyak analis dengan rekomendasi beli.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) memberi kabar terbaru usai perseroan membatalkan proses akuisisinya dengan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

BTN Syariah berhasil mencetak laba Rp370 Miliar atau naik 31,7% per semester I/2024.

BTN (BBTN) sukses membukukan laba bersih sebesar Rp1,5 triliun pada semester I/2024, naik 1,9% dari tahun sebelumnya (yoy).

Holding BUMN Pangan ID Food mendapat dukungan pendanaan dari PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) untuk menyalurkan program bantuan pangan penanganan stunting.