Kemenlu mencatat kerja sama ekonomi Indonesia dan Afrika kian berkembang. Sejumlah emiten pun gencar ekspor ke pasar Afrika, seperti ICBP dengan Indomie-nya.
Saham komponen otomotif DRMA dan AUTO diramal masih moncer dalam beberapa waktu ke depan seiring langkah perseroan yang tengah memacu kinerja ekspornya.
Pada 2022, devisa dari sawit sempat mencapai US$37,76 miliar, lalu moderasi harga komoditas membuatnya turun jadi US$29,54 miliar pada 2023 dan terus berlanjut.
Pemprov Jabar melepas secara simbolis pengiriman satu kontainer produk garmen berupa jas senilai Rp2,6 miliar ke Amerika Serikat, milik PT Daese Garmin.