Korsel mengeklaim bahwa Korea Utara mengirimkan sekitar 6.700 kontainer amunisi ke Rusia sebagai suplai persenjataan dalam perang melawan Ukraina sejak Juli.
Kemenlu Korea Selatan memerinci sanksi itu dijatuhkan kepada dua individu, tiga entitas, dan 11 kapal yang terkait dengan program nuklir dan rudal Korea Utara.
Kim Jong-un memerintahkan militer, industri amunisi, dan sektor senjata nuklirnya untuk mempercepat persiapan perang sebagai antisipasi langkah konfrontatif.