IHSG ditutup menguat ke level 7.798,15 pada perdagangan hari ini, Kamis (12/9/2024).

Analis melihat penurunan suku bunga bank sentral dapat memberikan katalis positif bagi saham-saham sektor komoditas.

Melihat efek pemangkasan suku bunga The Fed terhadap prosek sektor saham batu bara.

IHSG berpeluang rebound menuju level 7.802 pada perdagangan hari ini, Selasa (10/9/2024). Sejumlah saham turut direkomendasikan analis hari ini.

IHSG diperkirakan akan bergerak fluktuatif pada perdagangan hari ini, Selasa (10/9/2024). Sejumlah saham menjadi pilihan seperti ADRO, TKIM, hingga BSDE.

IHSG berpeluang rebound menguji level 7.824 pada perdagangan hari ini, Selasa (10/9/2024). Saham ADRO, AMMN hingga PGEO direkomendasikan analis pagi ini.

Saham konglomerat seperti TPIA, ADRO hingga ASII terpantau memuncaki top laggards yang membebani IHSG sepanjang pekan ini periode 2 hingga 6 September 2024.

Analis melihat saham-saham dalam indeks high dividend 20 seperti ASII hingga ADRO berpeluang membagikan dividen interim.

BNI Sekuritas tak merevisi target IHSG dan optimistis IHSG dapat mencapai level 8.400 di akhir tahun 2024.

Manajemen Adaro Energy (ADRO) belum memiliki keputusan mengenai pembagian dividen interim untuk tahun buku 2024.

Indeks Bisnis-27 ditutup melemah ke level 594,22 pada perdagangan hari ini, Selasa (3/9/2024) mengikuti gerak IHSG. Saham PGAS dan CTRA justru terpantau cuan.

Emiten batu bara PT Adaro Energi Indonesia Tbk. (ADRO) menjadi pembayar royalti terbesar hingga semester I/2024.

Deretan emiten batu bara kakap ADRO, ITMG, UNTR Cs memberikan sinyal menjaga komitmen dalam membagikan dividen kepada para pemegang saham.

Indeks Bisnis-27 Ditutup menguat ke zona hijau, ke level 595,46 pada perdagangan hari ini, Jumat (30/8/2024). Terpantau saham MIKA dan INCO paling cuan.

Salah satu sekuritas yang mengulas saham Adaro (ADRO) baru saja melakukan revisi naik target harga.