PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) tidak melihat pengaruh yang signifikan dari kenaikan BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) menjadi 3,75 persen terhadap penjualan.
Summarecon Agung SMRA akan membagikan dividen kepada pemegang saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 19 Juli 2022.
Saham PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) diperkirakan bisa naik melewati Rp1.000 ditopang oleh fundamental bisnis properti dan pusat perbelanjaan perseroan pada 2022.
Emiten properti PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) mencatat kinerja positif sepanjang 2021 dan mampu mencetak pertumbuhan laba hingga 55 persen dari tahun sebelumnya.
PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE), PT Ciputra Development Tbk. (CTRA), dan PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA), siap untuk memberikan, bahkan melebihi ekspektasi marketing sales…
PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) meyakini aksi penggalangan dana melalui skema rights issue selaras dengan ambisi untuk bangkit dan mencatatkan pertumbuhan kinerja periode…
Berdasarkan data PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), PT PP Properti Tbk. dan PT Summarecon Agung Tbk. masing-masing memiliki dua seri medium-term notes (MTN) yang akan…
Berita mengenai target marketing sales PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) dan target penjualan PT Integra Indocabinet Tbk. (WOOD) menjadi topik halaman market dan korporasi…
Selama semester I/2019 perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp2,67 triliun naik Rp14 miliar dibandingkan dengan periode sebelumnya sebesar Rp2,66 trilun. Adapun laba bersih…