Bagi yang sudah memulai investasi, dana THR kali ini bisa digunakan untuk memperluas portofolio alias diversifikasi.

Hari ini harga jual kembali (buyback) emas Antam berada di level Rp893.000 per gram, yang tidak mengalami perubahan harga dari sebelumnya.

Mirae Asset Sekuritas menilai akan banyak perusahaan yang berinisiatif dan terdorong untuk masuk ke pasar modal dalam rangka mendapatkan dana dari publik.

Ramainya dana asing yang masuk memburu saham-saham perbankan tidak terlepas dari apa yang dicari oleh investor yaitu potensi return terbanyak.

Pada perdagangan hari ini, enam dari sepuluh jajaran top gainers menguat lebih dari 20 persen dan sisanya lebih dari 15 persen.

Saham PT Nanotech Indonesia Global Tbk. (NANO) tercatat memimpin jajaran top losers hari ini dengan melemah 8,70 persen.

Pada perdagangan hari ini, tiga dari sepuluh jajaran top gainers menguat lebih dari 20 persen dan sisanya lebih dari 10 persen

PT Murni Sadar Tbk. menghimpun dana sebesar RP325,14 miliar dari aksi IPO yang digunakan untuk belanja modal dan modal kerja.

Saham MTMH dibuka melonjak 25 persen atau 320 poin menjadi Rp1.600, mentok batas ARA saat perdagangan perdana di Bursa Efek Indonesia.

Sejumlah saham, termasuk WIRG, mampu melonjak dobel digit meskipun IHSG turun 1 persen.

Pada paruh kedua tahun ini, sentimen global diprediksi akan mulai mereda, tetapi tergantikan oleh sentimen domestik yang mempengaruhi penerbitan obligasi korporasi.

Kenaikan yield SUN bagi korporasi sebagai penerbit obligasi merupakan hal yang negatif karena mereka harus membayar bunga lebih besar.

Sejumlah saham melonjak di tengah pelemahan IHSG yang meninggalkan level 7.200.

Dari 14 saham yang menguat di indeks Bisnis-27 pada pagi ini, saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) mencatatkan kenaikan tertinggi.

Saham PT Jembo Cable Company Tbk. (JECC) tercatat memimpin jajaran top losers hari ini dengan melemah 7 persen.

Nilai tukar rupiah dibuka menguat 20,50 poin atau 0,14 persen ke posisi Rp14.360 per dolar AS.