Bursa melakukan suspensi atas perdagangan saham PT Daaz Bara Lestari Tbk. (DAAZ) mulai perdagangan Selasa (19/11/2024) akibat peningkatan harga yang signifikan.

PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) akan melakukan RUPS pada Desember 2024 mendatang dengan salah satu mata acara untuk perubahan penggunaan dana IPO.

Bukalapak (BUKA) akan meminta restu untuk melakukan perubahan kembali penggunaan dana IPO dalam RUPSLB pada awal Desember 2024.

Adaro Andalan Indonesia (AADI) berencana membagikan dividen sebesar 45% dari laba bersih mulai tahun buku 2025.

Dengan penyesuaian suku bunga acuan, BEI meyakini perusahaan rintisan atau startup teknologi memiliki peluang untuk mengembangkan sayap.

Baru ada 4 perusahaan dari 23 perusahaan tercatat baru pada tahun ini yang menyerap sempurna dana perolehan IPO (initial public offfering).

BEI mencatat ada lebih dari tiga perusahaan mercusuar (lighthouse company) atau berskala besar akan IPO pada akhir tahun ini.

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut sebanyak 29 perusahaan antre dalam pipeline IPO per 8 November 2024. 17 perusahaan di antaranya memiliki aset jumbo.

Teladan Prima Agro (TLDN) meresmikan pabrik hilirisasi kelapa sawit yang dibangun menggunakan dana IPO.

PT Newport Marine Services Tbk. (BOAT) menetapkan harga sebesar Rp100 per saham pada penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).

BEI mengungkapkan bakal ada tiga perusahaan berkapitalisasi besar yang akan go public dalam dua bulan terakhir 2024.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan terdapat 97 rencana penghimpunan dana pipeline IPO OJK, dengan nilai Rp24,7 triliun.

Pelaku pasar berharap Bursa yang menargetkan 66 IPO tahun 2025 dapat meningkatkan kualitas IPO.

PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) tengah berhitung ihwal rencana penawaran umum saham perdana atau IPO, sehingga kesiapan pasar jadi perhatian.

Peluang relaksasi ketentuan rasio free float kini sedang dikaji oleh BEI dan OJK.

BEI berharap BUMN ataupun entitas anak korporasi pelat merah dengan size besar dapat menggelar IPO pada 2025.