Investor asing tercatat menarik lebih banyak uang keluar dari China pada kuartal III/2024. yang menjadi indikasi pesimisme investor terhadap kondisi ekonomi.

Stimulus terbaru pemerintah China dinilai masih jauh dari cukup untuk membebaskan ekonomi dari cengkeraman deflasi.

Pasar komoditas menantikan stimulus konkret China untuk memacu konsumsi yang akan berdampak lebih nyata pada krisis properti.

Harga komoditas berbalik loyo setelah China tak mengeluarkan stimulus fiskal baru yang dinantikan.

Ahli strategi global memandang skeptis kebangkitan bursa saham China baru-baru ini, yang juga berdampak ke kinerja jeblok IHSG.

IHSG diprediksi tertekan pada perdagangan pekan ini 7-11 Oktober, dibayangi sentimen data inflasi AS, kelanjutan perang Israel-Iran hingga rilis IHK Indonesia.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto buka suara soal rencana stimulus yang akan diberikan pemerintah terhadap sektor manufaktur.

Analis menilai salah satu penyebab anjloknya IHSG adalah PMI manufaktur China yang membaik sehingga investor sesaat tertarik ke Bursa Shanghai.

Tanpa reformasi kebijakan yang struktural, Indonesia dinilai tidak akan bisa mencatatkan pertumbuhan ekonomi di atas 5%.

Peran lembaga keuangan di pasar primer dan sekunder menjadi krusial untuk menunjang keberhasilan program tersebut.

Apindo menilai bahwa stimulus untuk sektor riil belum begitu terlihat dalam APBN 2025, padahal dinilai penting untuk mendukung peningkatan pertumbuhan ekonomi.

Realiasasi investasi manufaktur masih melanjutkan tren perlambatan awal 2024. Pengusaha mendorong pemerintah berikan stimulus guna menggenjot investasi.

unia usaha masih menghadapi tantangan pada sisa tahun ini, menyusul sejumlah data indikator ekonomi sektor riil yang cenderung melambat.

Berakhirnya era keleluasaan fiskal tak lantas menghentikan upaya pemerintah untuk terus menyuntik stimulan kepada dunia usaha pada tahun depan.

PT Perusahaan Listrik Negara PLN mencatat stimulus listrik bagi masyarakat selama pandemi Covid-19 mencapai Rp24,23 triliun.

PT PLN (Persero) telah menyalurkan stimulus tarif listrik mencapai Rp24,23 triliun selama pandemi Covid-19 dua tahun terakhir.