Tak hanya BNBR, sederet emiten Grup Bakrie lainnya seperti BUMI, DEWA hingga BRMS juga telah menjalankan konversi utang untuk meringankan beban keuangannya.
Dua emiten media milik Grup Bakrie, yakni PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) dan PT Intermedia Capital Tbk. (MDIA) menorehkan penurunan pendapatan semester I/2023.
Viva mengikuti aturan pemerintah meski menilai tingkat penetrasi masyarakat di wilayah layanan Jabodetabek terhadap akses siaran digital masih sangat minim.
Salah satu dari ketiga penerus bisnis konglomerasi Bakrie sekaligus suami Nia Ramadhani, Anindra Ardiansyah Bakrie membagikan beberapa tips untuk memulai investasi bagi pemula
Asosiasi Televisi Siaran Digital Indonesia (ATSDI) menilai proses distribusi set-top-box atau dekoder di 12 provinsi tidak berjalan optimal. Padahal, para lembaga penyiaran…
Emiten media milik Grup Bakrie, PT Visi Media Asia Tbk. kian optimistis untuk menggenjot bisnis perseroan seiring dengan posisi utang yang semakin tipis.
Presiden Director VIVA Anindya Novyan Bakrie mengatakan saat ini kondisi keuangan perseroan dalam posisi yang sangat sehat pascadivestasi yang dilakukan anak usahanya, PT…
Saham PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) melonjak paling tinggi dengan penguatan 34,62 persen menuju Rp70. Anak usaha VIVA, PT Intermedia Capital Tbk. (MDIA) juga meningkat 28,81…
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pada 15 Maret 2021, saham PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) mengalami lonjakan harga sebesar 34,62 persen ke level Rp70 per saham.