POJK Bursa Karbon akan terbit pekan depan. Sejumlah lembaga digadang-gadang menjadi calon kuat pengelola bursa karbon tersebut, mulai dari ICDX hingga BEI.
ICDX memfasilitasi transaksi perdana pembelian Sertifikat Perdagangan Komoditi Berdasarkan Prinsip Syariah atau SiKA antara BSI (BRIS) dan Maybank Syariah.
ICDX memproyeksikan harga minyak acuan akan bergerak di level resistance US$100–US$115 per barel dengan support US$65-US$55 per barel pada kuartal I/2023.
ICDX mencatat produk yang menjadi penyumbang terbesar transaksi perdagangan adalah kontrak emas dengan total volume transaksi mencapai 571.416 Lot settled.
ICDX saat ini bekerja sama dengan Lembaga Kliring atau Indonesia Clearing House (ICH), sehingga transaksi oleh pembeli melalui lembaga kliring tercatat jelas.
Pemerintah bakal menerapkan larangan ekspor timah tahun depan, dan memastikan akan ada kegiatan bisnis dan investasi yang masuk untuk menyerap pasokan.
Bank Sentral Amerika Serikat The Federal Reserve diperkirakan masih akan mengeluarkan kebijakan hawkish, seiring dengan meningkatnya inflasi di Negeri Paman Sam tersebut.…
Harga minyak mentah diperkirakan masih berada dalam tren peningkatan pada kuartal III/2022. Akan tetapi, nasib kelanjutan pakta OPEC disebut dapat menjadi pengadang tren…
Apabila mendapat katalis negatif, maka harga CPO berpotensi turun menuju level support di kisaran harga 3.250–3.000 ringgit per ton pada kuartal III/2022.
Sentimen terhadap harga komoditas akan datang dari embargo produk energi Rusia, perkembangan situasi Covid-19 di China, dan komitmen pengurangan emisi global.