Jokowi menargetkan penyediaan 700.000 hektare lahan tebu untuk mencapai swasembada gula dalam 5 tahun ke depan

Jokowi berharap program Bioetanol Tebu dapat mendorong ketahanan energi dan peningkatan produksi serta kualitas tebu di Tanah Air.

Tumpangsari Bule merupakan pola tanam terintegrasi tebu dengan kedelai yang bertujuan meningkatkan daya guna lahan perkebunan tebu dan menambah pendapatan.

Platform digital penyaluran KUR untuk petani ini juga disertai penyediaan sarana produksi seperti penyediaan pupuk untuk melengkapi program yang sudah ada.

Capaian ini telah memberikan kontribusi optimal dalam mendukung terwujudnya program strategis nasional yakni revitalisasi industri gula nasional.

Pemerintah melalui BUMN Pertamina dan PTPN III berambisi memanfaatkan etanol sebagai campuran biofuel. Namun ambisi itu dinilai jauh dari kata realistis.

PTPN XI sekarang fokus pada on farm yakni penyediaan bahan baku tebu (BBT) dan tanaman potensial lainnya seperti kedelai.

Perseroan masih memiliki beberapa lahan di wilayah Jember dan kabupaten lain di Jatim yang pengelolaanya masih berada di masyarakat.

Jumlah tebu giling PTPN X tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun lalu periode sama hanya sebesar 3,1 juta ton dan produksi gula 2021 sebesar 226.000 ton.

Petani tebu rakyat tak kuat jika mesti menanggung biaya investasi dan intensifikasi lahan secara swadaya.

Ongkos perawatan tanaman diperkirakan bakal melonjak. Petani memilih untuk mengganti tenaga buruh ke mesin.

Program ini memberikan pendampingan intensif kepada petani mulai dari pemodalan, pengelolaan budidaya tanaman, digital farming hingga mekanisasi pertanian.

Harga jual gula yang baik di tingkat petani dapat memotivasi petani untuk terus menanam tebu sehingga suplai bahan baku tebu terjaga.

Sistem pembelian tebu giling 2022 di PG Assembagoes berbeda yakni pembayaran selama 5 (lima) hari kerja Senin -  Jumat, PG lain hanya 2 kali seminggu.

Selain rencana aksi keterlambatan pembayaran penjualan tebu, petani juga menuntut kenaikan harga tebu.