Diantaranya isu beberapa waktu lalu bahwa Ditjen Dukcapil mampu menyusupkan 31 Juta DPT siluman, dan tercecernya E-KTP yang dituduh bisa dimanfaatkan untuk kepentingan suara.
Komisi Pemilihan Umum menegaskan Kementerian Dalam Negeri harus segera menuntaskan perekaman dan pencetakan e-KTP agar hak politik warga negara tak hilang.
Sebanyak 106 pelaku industri Pasar Modal Indonesia melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen…
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, membakar sebanyak 25.103 keping KTP elektronik yang rusak atau invalid, Jumat (14/12/2018).
Polda Metro Jaya sedang melakukan penyelidikan terkait dugaan pelaku tercecernya sekarung E-KTP di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Polisi menyelidiki keterlibatanm "orang…
Kepolisian kini tengah menyelidiki dugaan kelalaian yang melibatkan pejabat Kantor Kecamatan Duren Sawit terkait kasus ribuan e-KTP yang dibuang beberapa hari lalu.
Komisi Pemilihan Umum memastikan kasus kriminal seperti kartu tanda penduduk yang sengaja dibuang oleh oknum dan penjualan ilegal tidak akan memengaruhi daftar pemilih tetap.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman mengakui ada kelalaian pengelolaan gudang. Hal itu disampaikan terkait temuan KTP Elektronik yang tercecer.
Kementerian Dalam Negeri mengimbau masyarakat untuk segera merekam data Kartu Tanda Penduduk. Pasalnya, masih ada 2,4% atau sekitar 4 juta penduduk Indonesia yang belum terdata.
Mabes Polri mengungkapkan tersangka DP yang menjual 10 blanko e-KTP melalui situs belanja online mendapatkan blanko dari orang tuanya yang merupakan mantan Kepala Dinas Dukcapil…
Kartu Tanda Penduduk elektronik yang kedaluarsa dan ditemukan di Duren Sawit, Jakarta Timur seharusnya sudah dipotong pada Mei lalu untuk menghindari penyalahgunaan.
Polda Metro Jaya resmi menahan NID (27), oknum penjual blanko E-KTP di toko online. Pelaku adalah anak dari pegawai Direktorat Kependudukan dan Catatan Sipil Lampung.