PT Angkasara Pura I dan PT Angkasa Pura II dimerger menjadi Angkasa Pura, dampaknya akan ada perampingan karyawan di kantor pusat menjadi maksimal 1.400 orang.

Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II akan dihilangkan usai proses integrasi menjadi Angkasa Pura Indonesia tuntas pada akhir 2024. Bagaimana nasib karyawan?

Keberadaan AP I dan AP II saat ini masih dipertahankan karena proses integrasi penuh menjadi Angkasa Pura Indonesia masih berada dalam tahap penyiapan.

Pergerakan penumpang di bandara diproyeksikan mencapai 7,9 juta orang selama periode mudik lebaran Idulfitri 2024.

PT Angkasa Pura II atau AP II menargetkan dapat mencatatkan 2,8 juta penumpang di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang, Sumatra Selatan.

PT Angkasa Pura I (AP I) mencatat telah melayani sebanyak 10,7 juta penumpang pada Januari-Februari 2024.

PT Angkasa Pura Indonesia optimistis pergerakan penumpang pesawat akan mencapai 169 juta penumpang pada 2024.

AP I tengah mengembangkan rute internasional dari Lombok ke Australia dan Jeddah untuk menggaet potensi wisatawan dan jemaah umrah.

AP I Sebut Maskapai Gencar Reaktivasi Rute Penerbangan Sepanjang 2023 Maskapai Gencar Reaktivasi Rute Penerbangan Sepanjang 2023

Menparekraf Sandiaga Uno menyebut Angkasa Pura Indonesia bisa berdampak positif terhadap layanan bandara dan sektor pariwisata.

PT Angkasa Pura I atau AP I menyebut Bandara I Gusti Ngurah Rai sebagai yang tersibuk sepanjang 2023.

Stafsus Menteri BUMN Arya Sinulingga menyebutkan sejumlah perusahaan pelat merah yang terseret dugaan suap SAP.

Enam penerbangan di Bandara Hasanuddin, Makassar harus dialihkan ke bandara lain, enam lainnya terlambat.

PT Angkasa Pura I (AP I) mencatat telah melayani sebanyak 69.835.714 pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola sepanjang tahun 2023.

PT Angkasa Pura I mencatat selama Nataru melayani 3,22 juta penumpang dengan Bandara Ngurah Rai menjadi terpadat.