Emiten jasa pertambangan PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) bakal melakukan perpanjangan periode buyback sahamnya.

Delta Dunia Makmur (DOID) mendirikan anak usaha baru, Bukit Teknologi Digital, senilai Rp3,71 miliar.

Delta Dunia Makmur (DOID) menetapkan besaran dividen Rp80,43 miliar atau Rp10,17 per saham.

Cum dividen Delta Dunia Makmur (DOID) di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 15 Desember 2022.

DOID menambah kepemilikan sahamnya dari 15,3 persen menjadi 24,2 persen di Asiamet pada 14 November 2022.

PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) resmi menjadi investor di Asiamet, yang memegang aset tambang tembaga Beruang Kanan Main (BKM).

DOID menambah saham di perusahaan tambang Australia Asiamet, untuk kepastian menggarap proyek tambang tembaga Beruang Kanan Main (BKM).

Berdasarkan konsensus target para analis, harga saham DOID terkini masih memiliki potensi kenaikan.

Lo Kheng Hong akan menggunakan dana hasil penjualan saham PTRO untuk berbelanja saham batu bara. 

Delta Dunia (DOID) melihat perpanjangan kontrak tambang merupakan bukti hubungan baik dan kepercayaan yang terjalin antara BUMA Australia dan BMA.

Saham kontraktor batu bara Delta Dunia, DOID, diborong investor individu terbesarnya saat pelaksanaan perpanjangan pembelian kembali atau buyback saham.

Sebanyak 40 persen capex DOID digunakan untuk maintenance dan 60 persen untuk pertumbuhan bisnis.

Sosok investor individu yang getol memborong saham kontraktor batu bara koleksi Northstar, Delta Dunia Makmur atau DOID, mencuri perhatian.

Delta Dunia Makmur DOID berharap dengan selesainya proses uji tuntas (due dilligence), pembiayaan proyek tembaga BKM semakin lancar ke depannya.

PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) dan PT Kencana Energi Lestari Tbk. (KEEN) mempertebal belanja modal pada tahun ini untuk mendanai rencana ekspansi perseroan.