IHSG ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Selasa (6/8/2024) dengan kinerja harga saham sejumlah emiten peritel pun turut menguat.

Momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di penghujung tahun menjadi katalis positif bagi kinerja fundamental emiten peritel.

Penyusutan gerai dialami oleh Transmart dan Ramayana, tetapi sebaliknya beberapa gerai milik merek lain seperti Uniqlo dan Hypermart malah bertambah.

PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS) membidik pertumbuhan penjualan kotor di kisaran 3—5 persen pada tahun ini meski saat momen ramadan lalu penjualan turun.

Emiten batu bara BSSR dan MBAP, serta emiten ritel Ramayana (RALS) menetakan cum dividen atau batas hak dividen pada hari ini.

PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS) akan membagikan dividen tunai dengan nilai total Rp307,47 miliar atau setara Rp50 per saham.

Penjualan PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS) selama kuartal I/2023 turun 2,79 persen dari tahun lalu. Bagaimana rekomendasi sahamnya?

RALS memiliki keuntungan dari sisi kemampuannya dalam efisiensi, sementara daya tarik LPPF datang dari potensi dividen yang akan dibagikan.

Pelemahan daya beli dan persaingan dengan pelaku usaha online membayangi emiten peritel MAPI, ACES, dan RALS, meski rapor teranyar menghijau.

Emiten ritel PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS) mencatatkan peningkatan kinerja hingga akhir kuartal III/2022.

IHSG berpeluang menguat pada sesi perdagangan besok Senin (26/9) setelah terkoreksi akhir pekan lalu.

Emiten ritel department store PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS) memberi sinyal akan kembali membagikan dividen untuk tahun buku 2022.

Dibanding dua emiten peritel Ramayana (RALS) dan Ace Hardware (ACES), Mitra Adiperkasa (MAPI) lebih dijagokan di tengah berbagai risiko ekonomi.

Prospek berlanjutnya pertumbuhan pendapatan dan laba PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS) pada semester II/2022 dihadapkan pada tantangan yang berat. Tren lompatan inflasi…

Penjualan PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. meningkat pada semester I/2022 ditopang oleh kenaikan penjualan saat momen libur lebaran.

Lonjakan laba ditopang oleh pendapatan Ramayana (RALS) pada semester I/2022 mencapai Rp1,85 triliun, atau naik 8,10 persen secara tahunan.