Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menilai ada oknum yang mencoba mengendalikan KPK setelah kasus gratifikasi jet yang menyeret Kaesang Pangarep disetop.

Dua hal yang masih sering disingung netizen di media sosial Twitter adalah kasus Fufufafa dan jet pribadi Kaesang.

Meta diketahui memblokir sejumlah akun yang melacak jet pribadi milik publik figur.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelaskan alasan mengapa hasil analisis laporan gratifikasi oleh putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep.

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep meminta kadernya untuk memenangkan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono.

Pimpinan Komisi Pemberentasan Korupsi (KPK) bersikap lepas tangan terhadap penyelesaian laporan dugaan gratifikasi Kaesang Pangarep.

Pernyataan Ketua dan pejabat KPK 'terbelah' dan saling lempar 'bola panas' soal laporan dugaan gratifikasi jet pribadi Kaesang Pangarep.

KPK telah mengambil sikap terkair perkara 'nebeng' jet pribadi ala putra bungsu Presiden Joko Widodo alias Jokowi, Kaesang Pangarep.

Youtuber asal Amerika Serikat IShowSpeed bersedia mengunjungi Papua jika ada yang menyediakan jet pribadi untuknya

Berbagai penolakan datang dari publik, tetapi tak sedikit juga yang membela Kaesang Pangarep untuk meluruskan polemik jet pribadi.

Polemik penggunaan jet pribadi oleh Kaesang Pangarep mendapatkan pembelaan dari ring 1 anak bungsu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

Mantan Wakil Ketua KPK Laode M. Syarief mengkritik pimpinan KPK saat ini terkait dengan penanganan dugaan gratifikasi Kaesang Pangarep.

Jubir Kaesang Pangarep, Francine Widjojo, meluruskan pernyataan viral tentang penumpang di jet pribadi yang digunakan Kaesang dan Erina ke AS.

Roy Suryo memberikan komentar tentang pernyataan Kaesang Pangarep yang mengatakan dirinya nebeng teman saat naik jet pribadi ke AS.

PSI menyatakan bahwa tiket penerbangan jet pribadi putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, senilai Rp90 juta ke Amerika Serikat (AS) hanya taksiran pribadi.

Tiket jet pribadi (JP) yang ditumpangi Erina Gudono dan Kaesang Pangarep lebih mahal 10x lipat dari harga tiket komersil Jakarta-Amerika Serikat (AS).