Kaluna, tokoh di film Home Sweet Loan yang bermimpi memiliki rumah sendiri, kini bisa mendapatkan kemudahan berkat insentif DP 0% yang diperpanjang hingga 2025.

Mandala Finance (MFIN) ikut optimistis perpanjangan kebijakan intensif uang muka 0% oleh BI dapat mendongkrak daya beli masyarakat.

Aturan baru OJK berpotensi membuat pemain leasing meningkatkan DP atau uang muka kredit untuk menjaga portofolio. Penjual kendaraan pun pasang mata.

Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 23/2/PBI/2021 ini berlaku efektif 1 Maret 2021.

Kebijakan DP nol persen dan suku bunga acuan rendah menjadi angin segar bagi sektor properti.

Pelonggaran kebijakan BI di sektor properti dan otomotif tersebut juga akan menggerakkan serta berkontribusi pada pertumbuhan sektor konsumsi, yaitu sekitar 0,5 persen.

PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) menyebut sejak 2015 sudah terjadi pergeseran komposisi pembeli di sektor properti.

Ada atau tidak adanya stimulus ini tidak berdampak pada persaingan harga antar pengembang. Pasalnya, harga sangat bergantung pada kemampuan cash flow.

Apakah rencana DP nol persen Jokowi ini akan lebih baik dari program Anies Baswedan, pengembang, dan Bank Indonesia? Kita tunggu saja.

Bisnis, JAKARTA — Upaya pemerintah untuk menggenjot konsumsi masyarakat terus dilakukan. Setelah relakasasi pajak penjualan atas barang mewah atau PPnBM yang akan berlaku…

Bank Indonesia (BI) menyempurnakan ketentuan uang muka (down payment/dp) bagi pemberian Kredit/Pembiayaan Kendaraan Bermotor (KKB/PKB) untuk pembelian kendaraan bermotor…

Penyempurnaan ketentuan PBI LTV/FTV dan Uang Muka merupakan tindaklanjut dari Keputusan Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulan Agustus 2020.

BI telah mengumumkan kebijakan pemangkasan uang muka kredit kendaraan bermotor yang berwawasan lingkungan menjadi 0 persen untuk beberapa jenis kendaraan.

BI sebelumnya telah mengumumkan kebijakan pemangkasan uang muka kredit kendaraan bermotor yang berwawasan lingkungan menjadi 0 persen untuk beberapa jenis kendaraan.

Bank Indonesia sebelumnya telah memangkas uang muka kredit kendaraan bermotor menjadi nol persen untuk kendaraan bermotor yang berwawasan lingkungan.

Tidak efektif karena dua faktor. Pertama, kendaraan bermotor yang ramah lingkungan masih terbatas. Kedua, masyarakat masih cenderung menahan konsumsi akibat pandemi Covid-19…