Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan bahwa pemerintah akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp200.000 per bulan per Februari 2024.
BLT yang segera di cairkan di awal 2024 ini menjadi polemik. Polemik ini terjadi karena pencairan dianggap dapat mengganggu proses kampanye dan pemilu 2024.
Dengan total anggaran Rp7,52 triliun, BLT El Nino disalurkan bulan November hingga Desember 2023 dengan besaran Rp400.000 per 2 bulan atau Rp200.000 per bulan.
Cairnya BLT El Nino 2023 dinilai mampu menjaga masyarakat dari tekanan ekonomi, tetapi sarat kepentingan politik karena turun pada masa kampanye pemilu 2024.