Bank Indonesia (BI) mencatat terjadi aliran modal keluar sebesar Rp6,68 triliun bersamaan dengan pengumuman kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
Keterlibatan para petinggi atau pemilik emiten dalam momentum Pemilihan Umum atau Pemilu 2024 diperkirakan memiliki dampak singkat terhadap kinerja saham.
Sejumlah Konglomerat terdaftar sebagai investor pada pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara seperti yang diungkap Gibran Rakabuming dalam debat cawapres.