Sepinya perdagangan di bursa karbon Indonesia atau IDXCarbon setelah setahun bergulir dinilai dipengaruhi oleh sentimen ESG global yang gagal menghijau.
Sistem informasi geospasial yang kredibel dibutuhkan Indonesia untuk mencapai target-target pembangunan dan penurunan emisi dalam menghadapi krisis iklim
Selama periode 26 September 2023 hingga 26 September 2024, volume transaksi perdagangan Bursa Karbon Indonesia atau IDX Carbon telah mencapai 613.740 tCO2e.
Anak usaha Bukit Asam (PTBA) yaitu Huadian Bukit Asam Power (HBAP) dan Bukit Pembangkit Innovative (BPI) menyepakati MoU untuk prioritas perdagangan karbon.