Sebanyak 7 emiten termasuk UNVR dan PDPP milik Aguan dijadwalkan akan mencairkan dividen miliaran rupiah kepada para investor hari ini, Kamis (18/7/2024).

Emiten milik konglomerat Aguan-Sugianto Kusuma PT Primadaya Plastisindo Tbk. (PDPP) akan membagikan dividen tunai tahun buku 2023.

Laba bersih emiten terafiliasi konglomerat Sugianto Kusuma atau Aguan, PT Primadaya Plastisindo Tbk. (PDPP) melambung 65,03% Sepanjang 2023.

Emiten terafiliasi dengan Aguan, PT Primadaya Plastisindo Tbk. (PDPP) mengalami kenaikan saham berkat aksi pembagian dividen saham dan bonus saham.

Laba emiten terafiliasi konglomerat Sugianto Kusuma atau Aguan, PT Primadaya Plastisindo Tbk. (PDPP) naik 43 persen semester I/2023 menjadi Rp15,03 miliar.

PDPP menjelaskan naiknya liabilitas pada kuartal I/2023 disebabkan oleh beberapa hal, salah satunya utang bank jangka pendek untuk modal kerja.

Emiten terafiliasi konglomerat Sugianto Kusuma atau Aguan, PT Primadaya Plastisindo Tbk. (PDPP) menorehkan kinerja positif sepanjang kuartal I/2023.

Emiten terafiliasi konglomerat Sugianto Kusuma atau Aguan, PT Primadaya Plastisindo Tbk. (PDPP) akan membagikan dividen tunai Rp6,73 miliar.

Primadaya Plastisindo (PDPP) meraih dana Rp100 miliar. dana itu akan dipergunaakan perseroan untuk ekpansi pasar.

Sebanyak 2 calon emiten IPO yakni KDTN dan PDPP akan resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada Rabu (9/11/2022).

PT Puri Sentul Permai Tbk. (KDTN) dan PT Primadaya Plastisindo Tbk. (PDPP), yang akan menjadi perusahaan tercatat ke-51 dan 52 di BEI pada 2022.

Primadaya Plastisindo (PDPP) melakukan IPO dengan melepas maksimal 500 juta saham, dengan harga penawaran Rp200 per saham.