Saham saham PT WIR ASIA Tbk. (WIRG) mengalami lonjakan di tengah momen pelantikan jajaran menteri di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.

Emiten teknologi WIR Group (WIRG) membukukan pertumbuhan top line dan bottom line pada semester I/2024.

WIR Group (WIRG) menggandeng China hingga Pakistan untuk menggarap bisnis blockchain.

Penetapan hasil Pilpres 2024 oleh KPU yang mengunggulkan pasangan Prabowo-Gibran berpotensi menjadi angin segar bagi pasar saham.

Sentimen Prabowo-Gibran turut memengaruhi pergerakan saham emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait keduanya dan juga Koalisi Indonesia Maju di baliknya.

Emiten teknologi yakni WIR Asia (WIRG) masih mendapatkan proyeksi positif dari para analis, kendati industri metaverse tengah meredup.

Sejumlah saham termasuk AIMS, WIRG hingga VICO masuk daftar top gainers sepekan seiring dengan kenaikan IHSG.

Manajemen WIR Asia (WIRG) menyebut telah merealisasikan dana belanja modal hingga 92,54 persen yang digunakan untuk capex dan opex.

Emiten metaverse PT WIRG Asia Tbk. (WIRG) mencatatkan pendapatan konsolidasi perseroan yang mencapai Rp1,69 triliun atau naik 180 persen.

Tren penguatan saham WIR Asia (WIRG) berlanjut, memoles prospeknya sepanjang tahun ini.

Saham WIR Asia (WIRG) meroket tiga pekan berturut-turut Januari 2023. Mampukah pergerakan harga mencapai target para analis?

WIRG akan menampilkan 5 teknologi berbasis augmented reality di Davos, Swiss.

Pemegang saham lebih dari 5 persen PT WIR Asia Tbk. (WIRG) melepas kepemilikannya di emiten metaverse ini.

Lesunya pergerakan saham WIRG meski gencar berkolaborasi dengan sederet grup kakap seperti Grup Salim menyisakan pertanyaan.

Saham WIR Asia (WIRG) masih mencetak return negatif meski telah berkongsi dengan Grup Salim sejak Mei lalu.

Usai masuk bisnis data center, Grup Salim dan PT Wir Asia Tbk. (WIRG) mengembangkan metaverse melalui perusahaan bersama PT Metaverse Indonesia Makmur.