Perda Penanam Modal yang dimiliki Kota Semarang hari ini telah berusia 10 tahun. Perbaikan dan pembaruan perlu dilakukan untuk merespon perubahan iklim usaha.

Realisasi investasi di Kota Bandung hingga September mencapai Rp8,57 triliun, atau melampaui target tahun 2024 sebesar Rp7,3 triliun.

Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon mencatat realisasi investasi mencapai Rp1,97 triliun hingga Oktober 2024.

Realisasi investasi di Kabupaten Cirebon berhasil menembus angka Rp1,9 triliun pada semester I/2024.

Laporan Kegiatan Penanaman Modal menjadi kewajiban pelaku usaha, baik kecil, menengah, hingga besar setiap 6 bulan atau 3 bulan sekali.

Realisasi investasi di Kota Balikpapan tercatat senilai Rp16 triliun hingga kuartal III/2024 dari target tahunan sebesar Rp20 triliun.

Selama 10 tahun terakhir, sektor listrik, gas, dan air selalu menjadi penyumbang utama realisasi investasi di Kabupaten Cirebon.

Pemprov Jabar menyambut positif disetujuinya pembentukan 2 KEK baru di Subang, melengkapi KEK Lido, Sukabumi yang sudah ditetapkan sebelumnya.

West Java Investment Summit (WJIS) 2024 yang diinisiasi DPMPTSP Jabar dan KPw Bank Indonesia Jabar diapresiasi Kementerian Investasi/BKPM RI.

Jika Jawa Barat hanya bergantung pada eksploitasi sumber daya alam, kelebihan infrastruktur, tidak akan menjadikan Jabar berkompetisi dengan provinsi lain

Sejumlah proyek investasi dipastikan sudah mendapatkan peminat sebelum ajang West Java Investment Summit (WJIS) 2024 digelar Kamis (19/9/2024).

Pemprov Jabar mendorong pertumbuhan usaha mikro kecil (UMK) melalui sinematografi, dengan kembali menggelar CIFEST (Cinematography of Investment Festival).

Ajang WJIS 2024 ini menjadi ruang untuk memberikan informasi potensi dan peluang investasi Jawa Barat yang luar biasa.

Minat calon investor menanamkan modal sudah muncul di gelaran Road to WJIS 2024 beberapa bulan lalu.

Tercatat dari periode tahun 2018 hingga Semester 1/2024, realisasi investasi di Jawa Barat sudah mencapai sebesar Rp1.024 triliun yang didominasi investasi PMA.

DPMPTSP Jabar tidak ingin investasi hanya berpusat ke wilayah Karawang dan Bekasi yang sudah memiliki kawasan industri yang established.