FAP Agri (FAPA) berencana melakukan pembelian kembali saham atau buyback dan menyiapkan dana sebesar Rp1,55 triliun.

Jhonlin Agro (JARR) milik Haji Isam hingga Austindo (ANJT) masuk daftar emiten CPO dengan pertumbuhan laba bersih tertinggi sepanjang kuartal III/2024.

Tiga emiten CPO mencetak pertumbuhan pendapatan tertinggi hingga kuartal III/2024.

FAP Agri (FAPA) mencanangkan sejumlah strategi untuk mencapai target laba tahun ini, mulai dari menyiasati harga pupuk hingga beroperasinya pabrik baru.

Berdasarkan data Bloomberg, saham FAPA mendarat di level Rp2.610 pada akhir perdagangan Jumat (8/1). FAPA menguat 41,84% dari harga pelaksanaan initial public offering (IPO).

Setelah minim aksi IPO di atas Rp1 triliun pada 2020, sejumlah pihak menaruh harapan adanya IPO dengan nilai emisi jumbo pada 2021.

Saham PT FAP Agri Tbk melonjak 25 persen ke level Rp2.300 per saham setelah perdagangan perdananya dibuka pada Senin (4/1/2021).

FAP Agri merupakan perusahaan holding yang melakukan kegiatan perkebunan dan industri kelapa sawit melalui entitas anak.

PT FAP Agri Tbk bakal melepas saham ke publik lewat skema IPO dan diestimasi meraup dana Rp1 triliun.

FAPA akan menjadi perusahaan tercatat pertama di tahun 2021.

Otoritas Jasa Keuangan telah menerbitkan satu Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan terkait dengan penetapan Efek Syariah yaitu Keputusan Nomor: KEP-67/D.04/2020…

Dalam keterangan Bursa Efek Indonesia, FAP Agri bakal melangsungkan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada 4 Januari 2021.

FAP Agri mulai beroperasi pertama kali pada tahun 1994 di Kalimantan Utara.

PT FAP Agri bakal melakukan initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 4 Januari 2021.