Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak Agustus 2015 pada perdagangan pukul 06:47 WIB pagi ini melemah 1,06% ke level US$52,18 per barel.
Kontrak berjangka CPO untuk September 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, hari ini merosot 1,54% ke 2.235 ringgit atau Rp8,00 juta per ton menjelang penutupan.
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak April 2015 pada perdagangan pagi ini dibuka melemah 0,12% pada posisi US$50,75 per barel.
Harga minyak mentah West Texas Intermediate terus tertekan di bawah level US$58 per barel seiring dengan pemangkasan proyeksi permintaan untuk keempat kalinya dalam lima…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak Januari 2015 melemah 0,03% ke posisi US$76,49 per barel di bursa New York setelah ditutup menguat Jumat akhir…
Minyak mentah Brent turun ke level terendah dalam 16 bulan di bawah US$99 per barel pada hari Rabu (10/9/2014) dengan meningkatnya pasokan dan permintaan yang lemah membantu…
Indikasi eksistensi Otoritas Jasa Keuangan alias OJK mulai diragukan oleh masyarakat muncul setelah munculnya kasus wanprestasi Brent Securitas terhadap nasabahnya.
Minyak mentah West Texas Intermediate turun untuk kedua kalinya dalam tiga hari terakhir setelah data industri menjunjukkan persediaan bahan bakar meningkat di Amerika Serikat,…
Minyak mentah Brent mengalami rebound di London di tengah berlanjutnya gejolak di Libya dan Irak, sedangkan West Texas Intermediate di New York relatif stabil.
Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) berfluktuasi hingga mendekati level terendah dalam enam bulan sebelum data yang mengisyaratkan penguatan ekonomi China keluar.
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mendekati level tertinggi dalam kurun hampir tiga pekan sebelum data stok yang diduga mengisyaratkan lonjakan permintaan…
Brent diperdagangkan mendekati level terendah dalam tiga bulan, sedangkan minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) bertahan di bawah US$101 hingga hari kedua.
Harga minyak dunia terus menukik dan tak kunjung menunjukkan sinyal penguatan. West Texas Intermediate anjlok di bawah US$101 per barel. Setali tiga uang, harga Brent kian…