Kenaikan harga bahan pokok terutama dari sektor pangan menyebabkan masyarakat turut mengurangi pembelian barang yang bersifat sekunder seperti sepeda motor.
Pelaku industri mengatakan permintaan negara tujuan ekspor tengah melemah. Sehingga ekspor sepeda motor pun diprediksi bakal menurun sepanjang tahun ini.
Berdasarkan data AISI, penjualan sepeda motor domestik pada periode Agusuts mencatatkan kenaikan 11,6 persen (year on year/yoy), mencapai 470.065 unit.
Sepanjang Januari-Juni tahun ini, total penjualan roda dua sebanyak 2,246 juta unit, turun 8,30 persen dibandingkan 2,45 juta unit pada periode sama tahun lalu.
Dari total impor, produk yang kini tengah ramai membanjir di pasar Indonesia, yakni skuter/mopeds (HS 87141090) merupakan salah satu kontributor terbesar. Kebanyakan produk…
Pasar ekspor otomotif masih mengalami kelesuan, namun Suzuki mampu mengerem tingkat penurunan. Prinsipal di bawah Indomobil Group (IMAS) tersebut mengapalkan produk otomotif…
Secara kumulatif, ekspor sepeda motor sepanjang Januari – Mei masih didominasi oleh segmen skuter matik, yang berkontribusi sebesar 68,3 persen atau 133.477 unit.
Kementerian Perindustrian menargetkan sektor industri kendaraan bermotor nasional akan menjadi pemain global. Indonesia pun akan menjadi ekspor hub kendaraan bermotor, baik…
Federal Chamber of Automotive Industries (FCAI), badan tertinggi untuk industri otomotif di Australia, merilis penjualan untuk sepeda motor dan kendaraan off-highway (OHV)…
Terus bertumbuhnya permintaan terhadap sepeda menjadi peluang bagi pabrikan lokal untuk memperlebar ceruk pasarnya, baik domestik maupun ekspor. Namun, masalah bahan baku…