Snap Inc. perusahaan induk dari aplikasi Snapchat, mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) t10% dari tenaga kerja globalnya.

Berbeda dengan AS dan China, tidak ada satupun pemuda Indonesia dengan usia di bawah 40 tahun dalam daftar orang terkaya di dunia.

Snap Inc merekrut Eric Young, mantan wakil presiden teknik untuk Google Cloud untuk mengawasi infrastruktur inti perusahaan.

Snap juga mengingatkan bahwa kinerja kuartal berikutnya bisa saja turun di bawah target analis.

Meningkatnya penggunaan TikTok dan Snapchat oleh anak mendapat perhatian dari regulator media Inggris.

Snapchat akan kembangkan Chatbot AI yang ditenagai oleh ChatGPT untuk menghadirkan percakapan berbagasis foto dan video.

Perusahaan medsos raksasa seperti Meta, Twitter, hingga Snapchat terkena badai PHK karyawan.

Petinggi Snapchat, Jeremi Gorman akan pindah ke Netflix di tengah rencana PHK karyawan.

Snapchat akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sekitar 20 persen dari 6.400 karyawannya.

Saham induk Snapchat, Snap.inc, anjlok 30 persen pada perdagangan prapembukaan, disusul saham-saham emiten teknologi lainnya.

Anjloknya Nasdaq merupakan penutupan terendah sejak November 2020 menyusul peringatan ekonomi dari Snap Inc. yang membuat sahamnya turun 43 persen.

Berikut cara mendapatkan dan menggunakan filter Crying Lens dari Snapchat yang sedang viral di media sosial.

Aplikasi pesan seperti Telegram dan Signal milik Twitter Inc., dan TikTok milik ByteDance Ltd., juga mencatatkan kenaikan aktivitas.

Snapchat hingga saat ini memiliki lebih dari 280 juta pengguna aktif harian dalam platform mereka.

Snapchat akhirnya menuai keuntungan dari aplikasi Android yang mereka kembangkan dari nol.

Per kuartal I/2021, penjualan melesat 66 persen menjadi US$770 juta, sedangkan analis memperkirakan penjualan senilai US$744 juta.