Harga saham bank jumbo, seperti BBRI, BMRI, BBCA, BBNI kompak naik atau rebound. Simak proyeksi dari

IHSG hari ini ditutup menguat ditopang saham perbankan jumbo BBCA, BBNI, BMRI, dan BBRI.

BCA, Bank Mandiri dan BTN optimistis untuk mengerek laju KPR dengan mematok target pada kisaran double digit pada 2024.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat pada Kamis (6/6/2024) dan menyentuh level Rp16.285.

BCA mengandalkan sejumlah siasat agar kinerja laba tetap tumbuh pada kuartal II/2024 di tengah kondisi suku bunga acuan tinggi.

Saham-saham berkapitalisasi besar milik konglomerat di Indonesia seperti TPIA, BBCA, ADRO kembali menjadi buruan investor asing.

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) optimistis kredit properti dapat terus bertumbuh, dengan tetap memperhatikan kondisi ekonomi dan kebijakan pemerintah.

Ada beberapa hal yang dianggap menjadi biang kerok mesin fisik ATM berguguran di RI tahun ini.

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) Jahja Setiaatmadja diungkapkan membeli saham BBCA sebanyak 221.100 lembar.

Investor asing melepas beberapa saham big caps seperti BBRI, ASII, hingga TLKM sampai akhir Mei 2024.

Sederet perbankan terus bergeliat menumbuhkan bisnis kartu kredit di tengah himpitan bisnis beli sekarang dan bayar nanti.

IHSG diproyeksikan akan kembali rebound pada Juni 2024 ditopang oleh saham-saham big caps seperti 4 bank besar BBCA, BBRI, BMRI, BBNI.

Kapitalisasi pasar BREN disalip BBCA setelah emiten Prajogo Pangestu ini masuk Papan Pemantauan Khusus (PPK) full call auction.

Saham Bank Jumbo BMRI, BBCA, BBRI, BBNI mengangkat IHSG pada pembukaan perdagangan hari ini.

IHSG melemah seiring tekanan saham BREN bersama sejumlah saham big caps lainnya seperti BBCA, AMMN, GOTO, dan rupiah anjlok tertekan dolar AS.