Sektor perbankan Indonesia tengah berharap-harap cemas mengenai potensi penurunan suku bunga acuan The Fed dan kemenangan Donald Trump.

Harga buyback emas Antam kembali naik pada Jumat (15/11/2024) setelah anjlok dalam beberapa hari sebelumnya.

Jerome Powell menyebut kinerja perekonomian AS baru-baru ini sangat baik, sehingga memberikan ruang bagi The Fed untuk menurunkan suku bunga dengan hati-hati.

Gaikindo menyebut target penjualan mobil 1 juta unit pada 2025 untuk menjaga optimisme pelaku industri otomotif

Bank Sentral AS atau The Fed menghadapi kesulitan dalam menentukan pengaturan yang tepat untuk menjaga perekonomian tetap seimbang.

Harga buyback yang tergelincir Rp103.000 dari rekor membuat pembeli emas Antam Lebaran 2024 kembali boncos.

Inflasi AS tetap tinggi pada Oktober, menunjukkan risiko yang dihadapi pejabat Federal Reserve dalam upaya mengendalikan tekanan harga sepenuhnya.

Citibank N.A. Indonesia (Citi Indonesia) optimistis suku bunga The Fed akan terus turun, terutama setelah kemenangan Donald Trump sebagai Presiden AS.

Analis memproyeksikan IHSG akan bergerak direntang 7400-7700 hingga akhir tahun

Harga buyback emas Antam telah turun Rp83.000 sepanjang November 2024 dari posisi rekor tertinggi sepanjang masa akhir bulan lalu.

IHSG ditutup melemah ke level 7.266,46 pada perdagangan awal pekan hari ini, Senin (11/11/2024). Saham ADRO hingga PANI terpantau anjlok sore ini.

Rupiah ditutup melemah ke posisi Rp15.689 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Senin (11/11/2024). Sementara itu, indeks dolar menguat 0,32% ke 105,225.

Deretan pembeli emas Antam mulai dari Lebaran 2024 hingga awal 2014 masih menikmati potensi cuan jual hingga Senin (11/11/2024).

Kisi-kisi kelanjutan pemangkasan suku bunga The Fed hingga akhir 2024 dan era Donald Trump Jilid II.

Bisnis, JAKARTA — Dolar Amerika Serikat (AS) naik pada penutupan akhir pekan lalu, memperpanjang kenaikan mingguan yang didorong oleh kembalinya Donald Trump ke Gedung Putih,…

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diprediksi fluktuatif namun akan ditutup menguat di rentang Rp15.600-Rp15.690 pada perdagangan pekan depan, Senin (11/11).