Modus pembobolan rekening menggunakan teknologi semakin bervariasi. Terbaru, pelaku mengirimkan undangan pernikahan berisi program pengambil alih ponsel.
Transaksi penarikan uang Rp320 juta yang dilakukan pelaku dijalankan sesuai prosedur bank yakni kelengkapan buku tabungan, kartu ATM, KTP, tanda tangan dan PIN.
Media sosial dihebohkan dengan modus penipuan baru berupa sniffing, di mana penipu berpura-pura menjadi kurir paket lalu mengirimkan file dengan ekstensi APK.
Otoritas Jasa Keuangan merilis empat modus social engineering (soceng) yang sedang marak membegal rekening nasabah perbankan dan lembaga keuangan. Awas jangan tertipu.