Dalam rapat Federal Open Market Committee (FOMC), the Fed memutuskan menahan suku bunga acuan atau Fed Fund Rate di kisaran 0-0,25 persen.

Pernyataan Bullard adalah yang pertama di depan umum dari seorang pejabat Fed sejak Ketua Jerome Powell mengakhiri konferensi pers pasca-pertemuannya.

Kebijakan tersebut menegaskan kembali janji the Fed untuk menggunakan semua cara yang ada untuk mendukung ekonomi AS selama masa pandemi virus corona.

Obligasi RI disebut akan mendapatkan suntikan tenaga dari kebijakan moneter di AS. Apa saja ya dampaknya?

Bank sentral Federal Reserve Amerika Serikat (AS) memutuskan untuk menahan suku bunga di kisaran level saat ini dan berjanji untuk mempertahankannya hingga ekonomi AS kembali…

Dengan memberi sinyal bahwa siklus pelonggaran kebijakan moneter Amerika Serikat sedang terhenti, Powell mempersempit pilihan bagi bank-bank sentral di ekonomi berkembang…

Pejabat Federal Reserve kembali memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin untuk ketiga kalinya tahun ini dan mengisyaratkan jeda pemotongan lebih lanjut kecuali jika prospek…

Anjloknya kepercayaan pasar yang sebagian akibat perang dagang AS-China menjadi pertimbangan utama bagi bank sentral AS (The Fed) untuk menurunkan suku bunga untuk pertama…

Pelaku bisnis di bursa berjangka Amerika Serikat memperkirakan bank sentral The Federal Reserve bakal mempercepat rencana pemangkasan suku bunga pada paruh kedua 2019 dengan…

Pelaku pasar yakin The Fed akan memangkas suku bunga sekitar seperempat atau lebih tahun ini di tengah kekhawatiran yang memuncak akibat ketegangan perang dagang dan kondisi…

The Federal Reserve (The FED) atau bank sentral AS belum menunjukkan tanda-tanda menurunkan suku bunganya seusai dikritik oleh para analis dan investor di Amerika Serikat…

Bank Indonesia memproyeksi suku bunga acuan AS hanya akan naik sekali pada 2019 dan 2020.

Presiden AS Donald Trump kembali menyampaikan kekecewaannya atas kenaikan suku bunga AS dan pengaruhnya terhadap ekonomi Negeri Paman Sam.

Bank sentral Amerika Serikat, The Fed kemungkinan akan kembali menaikan suku bunga dua sampai tiga kali sebesar 25 basis poin (bps) menuju 3% hingga Juni 2019.

Bank sentral AS kemungkinan akan berhenti menaikkan suku bunga acuan (Fed Fund Rate/FFR) jika sudah mencapai 3%.