“Bila kita saat ini tak dapat mengakhiri perbedaan-perbedaan, setidak-tidaknya kita dapat membantu membuat dunia aman bagi keberagaman.” (John F. Kennedy)
“Bila kita saat ini tak dapat mengakhiri perbedaan-perbedaan, setidak-tidaknya kita dapat membantu membuat dunia aman bagi keberagaman.” (John F. Kennedy)
Pemkot Batu akan mencantumkan kolom agama dalam kartu tanda penduduk (KTP) kendati Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mewacanakan pengosongan kolom agama.
Majelis Ulama Islam (MUI) menolak penghapusan kolom agama pada kartu tanda penduduk (KTP), karena kolom itu menilai penting bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Majelis Ulama Islam (MUI) menolak penghapusan kolom agama pada kartu tanda penduduk (KTP), karena kolom itu menilai penting bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Ledia Amalia Hanifa mengatakan bahwa kolom identitas agama dalam KTP menjadi bagian dari identitas seseorang. Hal itu sama pentingnya dengan…
Presidium Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Prof. Nanat Fatah Natsir mengatakan masih banyak tugas Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo selain mengurusi pengosongan…
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memprotes kebijakan Menteri Dalam Negeri yang membolehkan pengosongan kolom agama dalam kartu tanda penduduk (KTP) untuk sementara bagi…