PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) mengaku harus menghadapi sejumlah peluang dan tantangan dalam mengembangkan bisnis energi baru terbarukan atau energi hijau.
Analis melihat saham Energi Mega Persada (ENRG) masih menarik untuk dicermati dari saham-saham milik konglomerat seperti Bakrie, Low Tuck Kwong, dan Boy Thohir.
BYD memproyeksikan laba tumbuh dari US$1,64 miliar atau setara Rp24,61 triliun, menjadi US$3,6 miliar atau setara Rp54,02 triliun pada Semester I/2023.
Pemerintah telah menerbitkan aturan PPN DTP untuk bus listrik. Calon penerimanya adalah MAB milik Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan anak usaha Group Bakrie.
Kongsi Salim dan Bakrie memunculkan peluang besar di bisnis tembaga. Komoditas yang dipercaya bakal menjadi elemen penting dalam transisi ke energi terbarukan.