BFI Finance (BFIN) akan menggunakan dana internal untuk melunasi obligasi yang akan jatuh tempo pada bulan ini senilai Rp500 miliar.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. menyediakan dana untuk melunasi seluruh obligasi yang akan jatuh tempo pada 2022 senilai total Rp5,26 triliun.

Obligasi tersebut akan jatuh tempo pada 28 Desember 2021.

Obligasi subordinasi IV Tahun 2014 akan jatuh tempo pada 17 Desember 2021.

Obligasi Sinar Mas Multifinance III Tahun 2016 senilai Rp500 miliar akan jatuh tempo pada 14 Desember 2021.

Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan kepada BEI pada Jumat (19/11/2021), perseroan menyatakan obligasi tersebut akan jatuh tempo pada 14 Desember 2021.

Obligasi Berkelanjutan IV Tahap VII Tahun 2019 Seri B senilai Rp748,5 miliar dan Obligasi Berkelanjutan V Tahap V Tahun 2021 Seri A senilai Rp1,5 triliun akan jatuh tempo…

Penempatan dana pelunasan obligasi jatuh tempo berada pada high quality liquid asset perseroan.

Berdasarkan keterbukaan informasi BEI pada Selasa (2/11/2021), Bank Sulselbar memiliki Obligasi Berkelanjutan I Bank Sulselbar Tahap II Tahun 2016 dengan kode seri BSSB01CN2.

Bank Panin memiliki Obligasi berkelanjutan II Bank Panin Tahap II tahun 2016 dengan jumlah pokok Rp2,12 triliun yang jatuh tempo pada hari ini.

PT Bank Permata Tbk. (BNLI) menyebutkan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan II Bank Permata Tahap II Tahun 2021 dengan nilai sebesar Rp720,56 miliar, jatuh tempo 24 Oktober…

Bank QNB memiliki Obligasi Berkelanjutan I tahap III tahun 2020 yang akan jatuh tempo pada 10 November 2021.

Bank Panin (PNBN) telah menyiapkan dana untuk membayar tuntas pokok obligasi beserta bunganya.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menyatakan kesiapan dana untuk pembayaran Obligasi Berkelanjutan I Bank Tahap I Tahun 2016 Seri A, yang akan jatuh tempo pada 30 September…

Mulai tanggal 20 September 2021 maka efek Obligasi Berkelanjutan III WOM Finance Tahap IV Tahun 2020 Seri A dengan nilai emisi Rp328 miliar, tidak tercatat dan tidak dapat…