PT Asuransi Askrida Syariah membukukan kenaikan laba 41,89 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) atas laporan keuangan yang berakhir pada Desember 2022.
Berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2019, perseroan mencatatkan nilai aset Rp597,9 miliar. Jumlah tersebut tumbuh dibandingkan dengan posisi 2018 senilai Rp532,2…
Perusahaan mencatatkan pendapatan premi Rp2,33 triliun, tumbuh 4,02% secara tahunan. Pendapatan underwriting perusahaan meningkat dari Rp1,70 triliun menjadi Rp1,97 triliun,…
BUKITINGGI – PT Asuransi Bangun Askrida menargetkan pertumbuhan kontribusi atau premi bruto hingga 20% sepanjang 2018 dari unit usaha syariah (UUS) yang dalam waktu dekat…
PT Asuransi BangunAskrida mengincar perolehan premi senilai Rp10-Rp15 miliar melalui sistem penjaminan kredit, khusus bagi usaha mikro kecil dan menengah atau UNKM di Jawa…
PT Asuransi Bangun Askrida (Askrida) berambisi untuk meningkatkan perolehan premi asuransi hingga 20% pada tahun depan, atau di atas pertumbuhan rata-rata industri asuransi…
PT Asuransi Bangun Askrida berencana menggenjot pemasaran produk asuransi tanggung-gugat profesi dokter pada tahun ini yang dipasarkan unit usaha syariah.
PT Asuransi Bangun Askrida berencana melakukan pemisahan unit usaha syariah (spin off) dalam waktu dekat sebagai bagian pengembangan bisnis perusahaan.
Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan menyepakati penambahan modal yang direncanakan sebesar Rp9,5 miliar kepada PT.Asuransi Bangun Askrida setelah DPRD Sumsel mengesahkan…