Sejumlah saham melonjak signifikan kendati Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok hari ini.

Saham MSKY milik konglomerat Hary Tanoe hingga Grup Sahid SHID masuk daftar top gainers perdagangan akhir pekan, Jumat (8/3/2024) saat IHSG tembus rekor baru.

Emiten televisi berlangganan milik konglomerat Hary Tanoe, PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY) tengah merancang strategi untuk mendongkrak kinerja.

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyetop perdagangan saham Grup MNC milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY).

Saham PT MD Pictures Tbk. (FILM), PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY) dan PT Falmaco Nonwoven Industri Tbk. (FLMC) masuk radar pemantauan Bursa.

Manajemen PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY) buka suara terkait melonjaknya harga saham perseroan beberapa waktu lalu, yang berujung pada suspensi saham.

Sejumlah saham melonjak signifikan di daftar top gainers meski IHSG selama sepekan cenderung melemah.

Saham milik taipan media Hary Tanoesoedibjo, MSKY hingga saham emiten BUMN PTPP masuk jajaran top gainers di kala IHSG anjlok 0,76 persen selama sepekan.

Beberapa emiten Grup MNC mencatatkan kenaikan pendapatan dan laba, dan bahkan ada pula yang sampai mencatatkan penurunan kerugian selama pandemi covid-19.

Emiten Hary Tanoesodibjo PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY) menargetkan penambahan jumlah pelanggan sampai dua kali lipat, seiring dengan strategi perluasan jangkauan dan adopsi…

Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang ada di Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia, MSKY mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp1,49 triliun per akhir kuartal…

Direktur keuangan MSKY Janis Gunawan memperkirakan, perusahaan bisa meraup hampir Rp1 triliun dari aksi tersebut. Dia menjelaskan dana tersebut akan digunakan untuk memperkuat…

PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY) telah memperoleh 'lampu hijau' dari pengawas pasar modal untuk melakukan rights issue dengan target dana senilai Rp1,26 triliun.

Perusahaan televisi berbayar PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY) tengah roadshow untuk mendapat pinjaman senilai US$243 juta.

PT MNC Sky Vision Tbk. akan melaksanakan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu pada 29 Juni 2016.

PT MNC Sky Vision Tbk., unit usaha Grup MNC, akan menggelar private placement dengan target dana sebesar Rp769,96 miliar.